Misteri: Moon Bugs, Benarkah Ada Kehidupan Asing di Bulan?

Streptococcus Mitis, kredit: Wikimedia Image

Moon Bugs adalah sebutan untuk mikroba yang diperkirakan ada dan hidup di permukaan Bulan. Namun, hingga saat ini kebenaran akan mikroba di permukaan Bulan belum dapat dipastikan dengan jelas.

Dalam sejarah antariksa, kehadiran tentang misteri Moon Bugs pernah beberapa kali muncul ketika manusia telah berhasil menginjakkan kaki di permukaan Bulan.

Cerita pertama datang dari misi Appolo 11. Ketika kembali ke Bumi setelah menyelesaikan misi untuk pertama kalinya manusia mendarat dan berjalan di permukaan Bulan, para astronot diberi perlakuan khusus.

Moon Quarantine Facility (MQF) Apollo 11, kredit: Wikimedia Image
Pada saat itu, Astronot Neil Armstrong, Buzz Aldrin, dan Michael Collins harus melalui proses karantina pada sebuah ruangan khusus bernama MQF (Mobile Quarantine Facility). Tujuannya adalah untuk mencegah penyebaran dari segala bentuk ancaman penularan berbahaya dari Bulan, walaupun pada saat itu kemungkinan akan ancaman penularan berbahaya dianggap tidak mungkin ada.
Apollo 11 ketika mengambil kamera dari wahana Surveyor 3, kredit: Space.com

Selanjutnya, cerita kedua kali ini datang dari misi Apollo 12. Pada saat itu, Astronot Pete Conrad, Richard F. Gordon Jr., dan Alan Bean ditugaskan untuk mengambil sebuah kamera yang merupakan bagian dari wahana antariksa Surveyor 3 yang telah berada di Bulan selama 2,6 tahun.

Misi ini bertujuan untuk melihat pengaruh lingkungan Bulan terhadap benda yang terpapar secara bebas dalam waktu lama.

Ketika para astronot Apollo 12 telah kembali ke Bumi, para ilmuwan segera memeriksa kondisi kamera Surveyor 3 yang telah dibawa dalam kondisi steril. Ternyata, dari hasil analisis ditemukan bukti bahwa adanya mikroorganisme di dalam kamera tersebut!

Mikroorganisme yang ditemukan adalah sebuah koloni kecil dari Streptococcus Mitis. Perdebatan di kalangan ilmuwan terus berlangsung menyusul akan penemuan yang menggegerkan tersebut.

Beberapa teori dikemukakan oleh para Astrobiologis. Ada yang berpendapat bahwa organisme tersebut tertinggal pada saat proses perakitan kamera di Bumi oleh salah satu perakit yang tidak sengaja bersin di dekat kamera tersebut.

Tetapi, ada yang berpendapat bahwa di dalam sebuah bersin ada banyak macam mikroorganisme yang seharusnya juga ditemukan pada kamera tersebut, bukan hanya satu jenis berupa Streptococcus Mitis.

Perdebatan masih terus berlangsung hingga beberapa tahun setelah penemuan kontroversial tersebut.

Tetapi, pada perkembangan terakhir dari penyelidikan penemuan tersebut ditemukan fakta bahwa pada saat itu kondisi prosedur operasional higienitas pada proses perakitan Surveyor 3 tidak diperhatikan dengan baik.

Kondisi higienitas para pekerja yang kurang diperhatikan, kredit: Space.com

Tentunya, hal ini kembali membuka peluang bahwa Streptococcus Mitis yang ditemukan, bukanlah berasal dari permukaan Bulan. Namun, berasal dari Bumi yang kemudian selamat dari kondisi lingkungan Bulan dan dengan sukses kembali ke Bumi lagi.

Setelah dilakukan penelitian dengan lebih seksama lagi, para peneliti memutuskan bahwa memang benar mikroorganisme yang ditemukan tersebut bukanlah berasal dari Bulan, tetapi dari Bumi.

Hingga saat ini, misteri mengenai Moon Bugs masih belum berhasil dipecahkan dengan bukti nyata akan kehadiran mikroorganisme yang hidup di Bulan.

(Referensi: space.com, wikipedia.org)
Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :